Mengenai Saya

Foto saya
aku pinter(???),Lucu,jaiL,asiiikk,baik,,ceroboh,,cerewet,,,suka suLap,,bLa3x.....

Minggu, 24 Oktober 2010

Acara Pengganti The Master!

Xtreme Talent Hunt, How Extreme Can You Go!

Rabu, 6 Oktober 2010 - 09:12 wib


  
JAKARTA - Setelah sukses dengan ajang pencarian bakat The Master, RCTI kembali meluncurkan program baru Xtreme Talent Hunt.
Setelah sukses dengan ajang pencarian bakat The Master, RCTI kembali meluncurkan program baru Xtreme Talent Hunt.
"Pencarian bakat di televisi sekarang sudah ada dan banyak. Xtreme Talent merupakan acara kombinasi antara magic dan kemampuan yang lebih dari biasanya, pastinya harus esktrem," jelas Fabian Dharmawan selaku produser RCTI, ditemui di RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (5/10/2010).

Xtreme Talent Hunt merupakan sebuah program talent show yang ditujukan dan dapat diikuti oleh seluruh masyarakat Indonesia yang memiliki kemampuan ekstrim atau bakat luar biasa yang sudah tentu tidak dimiliki oleh orang-orang biasa.

Misalnya kemampuan memanah dengan mata tertutup, melempar pisau dengan mata tertutup, akrobat api, berdiri atau tidur di atas benda tajam, motor akrobatik dan aksi-aksi yang menegangkan lainnya. Pencarian bakat ini akan dilakukan langsung oleh tim RCTI dan Master Deddy Corbuzier sebagai salah satu jurinya.

Xtreme Talent Hunt bisa diikuti oleh peserta dengan usia minimal 18 tahun. Pendaftaran audisi mulai dibuka pada 6 oktober 2010.

"Persyaratanya mudah. Hanya mengirimkan video aksi esktrem dalam bentuk DVD, beserta CV dan foto. Kemudian, kami akan mengadakan audisi secara langsung di lima kota besar Indonesia, awal November 2010," tambah Executive Producer RCTI Untung Pranoto.

Yang menggiurkan dari acara ini, hadiahnya berupa uang jutaan rupiah dan piala bergilir yang langsung dilisensi dari International Magicians Society.

"Acara ini bukan main-main. Kami kemas sedemikian rupa. Xtreme Talent Hunt merupakan acara yang berstandar internasional," tegas Fabian.

~He is my Inspiration n tak akn pernah tergantikn oLeh siapapun~

oleh PutriSandy Wijayanti JSers pada 19 Maret 2010 jam 23:41
Wktu pertama kali aq tw acra THE MASTER.
Aq pengn cpet2 ntund.
Hari jumat mlem pertma kaliny TM d'mulai,aq kn lyat video pra kandidat
SEASON 1.
Wktu tuwh aq lyat kak JOE ngebalut jari tengahny pke uang kertas, truz d'tusukin k'pisau.
Aq pkir: 'duh smua pesulap jga bza'
Malahn dlu aq gag terlalu kagum ama kak JOE,
Aq malah kagum ama ABU MARLO.
Suatu ketika.
Pas kak JOE tampil n mænin JANTUNG KUNDALINI.
Kn d'larang ama master DEDDY.
Aq blang: 'wuih brani bngt ni orang.
Ampe DEDDY CORBUZIER kyak gitu nogz '
pas kak JOE merem n jatuh dri kursi.
Langsung aq tegang n berdoa smoga kak JOE selamat...
Waktu kak JOE bangun,
Aq langsung sneeng bngt...
Dari sna pertama kaliny aq kagum ama kak JOE...
Wktu TM bertema SIXTH SENSE kn kak JOE mænin MAGIC SQUARE/DOMPU.
Aduwh rasa dri kagum skrang ampe suka bngt...
Dan rasa ituwh bertambah wktu kak JOE mænin BONEKA VODOO.
Ya ampunn permainan kak JOE semakin hari semakin mantap dan memukau...
Wktu kak JOE kesakitn gra2 tuwh boneka...
Aq ampe teriak..
Aq gag LEBAY ea..
n minggu dpanny final kak JOE VS ABU MARLO...
Kalo gag salah kak JOE mænin ASTRAL PROJECTION n GAME PEMANGGIL ARWAH...
Wktu itu kn dri sepatu penontn ngeluarin pasir....
Aq ma keluargaq heran n bertany-tany..
d'pante mna sich...
Alna aq kn jga dri bali...
Abiz ituwh aq jdi smakin ngefansss bngttt ma kak JOE...
Eitts...
Tpi aq gag lupa..
Wkt tu aq kirm dkungan lwat sms ama kak JOE..
Dan ampe final melawan LIMBAD,kak JOE d'tantang ama master DEDDY untk MEMONIC bwt mæn 'KNIGHT TOUR atow lbih d'kenal dng nma KESATRIA BERKELANA dlm CATUR.
aq tambah kaaguum,suka n ngefanss ama kak JOE...
Dan kak JOE sekarang lyak menjdi seorang MASTER yaitu MASTER OF NUMBERS....
Dari sanalah aq smangad blajar tentng itung-menghitung...
Karena aq lyat kecakapanny kak JOE d'bidang ANGKA...
Aq mulai belajar suka ama fisika,kimia,matematika,pkokny smua yg berbau angka(y... Kalo materiny gampang).
Ituw aj yg bkin aq meng-idolakn so2k A MAN OF GLASSES yg VERY SMART n HANDSOME
 
 
 
 
 

§ . .All or Nothing . .§ for my MJ(Master Joe).

oleh PutriSandy Wijayanti JSers pada 20 Januari 2010 jam 20:49
They can play lets pretend . .
Make out like them my best friend . .
Telling their lies . .
And they can scheme behind my back . .
Make fiction not a fact . .
Try to re-write my life . .
And they not got a clue . .
If'were in their shoe . .
I'd shut right up . .
~Reff: Take me as I am . .
Or not at all . .
I aint ever gonna change my self for no one . .
No compromise cause it's my life . .
It's all or nothing . .


They can laugh all they like . .
Got no need to justify . .
I am who I am . .
And they can do their worst if they dare if it make them happy we don't care . .
It's out of their hands . .


*Back to Reff*


This is I make for my lovely . . .
^_~MASTER JOE^_~
I Luph his full . . . .
putrie_sandy
putrie_sandy
putrie_sandy
putrie_sandy
putrie_sandy
putrie_sandy
putrie_sandy
putrie_sandy
putrie_sandy

¤Biodata'a JOE SANDY(Master Of Numbers)¤

oleh PutriSandy Wijayanti JSers pada 24 Mei 2010 jam 11:39
>Nama Lengkap: Joshua Sandy Taniady

>Nama Panggilan: Kak joe,Ko Sandy,Ko Joe,Papah Joe (Up to U ajj dech)

>Lahir: Subang,2 April 1973

>Height-Weight: 170cm/57kg

>Status dalam keluarga: Anak Pertama dari 2 Bersaudara

>Nama Adik: Eleazer Rony Taniady

> Lahir: 11 Juli 1976

>Nama Ayah: Eddy Taniady(almrh)

>Nama Ibu: Sarah Lolih Suryani(almrh. 2006)

>Nama kucing kesayangan: Johnson(wuiihh gilè...Nma kucingny kerénn)

>Makanan Favourite: Telor Asin,Cokelat,Bu2r Kacang

>Minuman Favourite: Coffee

>Warna Favourite: HITAM(setelah nany & cmz kajoe langsung,,,)

>Film Favourite: Guardiant Angel

>Hobi: Membaca,Sulap, and...Begadang(awas sakit Loh kaaa!)

>Artis Favourite: Deddy Corbuzier(Om Panda...HeEhee...*Peace Omm*....),William Lance Burton

>Status: Single(bisaa berubah)

>Umur: itung aj n'diri! (heEhee . . . Just kidding.....Umurny 36thn<setiap thn'a pzti bertambah*amiiin*..hahaa)
>Binatang yg ditakuti: K E C O A...

>SekoLah SD-SMP duLuu: SD-SMP YOS SUDARSO,Subang

>Nama Sepupu: -Cecilia Christina Ane, -Angelline Frieda

>Forum: ~www.hensmagic.blogspot.com
~www.joesandy.ning.com
~www.joesandycomunity.ning.com
~www.joesandymagic.blogspot.com

>Nama Fansny ka j0e: JSers,Joevers,JSFC,Joemania,(Up to U juggaaa dahh....)



SEKIAN & THANK's!!!
(wuiihh kyak pidato ajjh... Haahaaha..... :) )
Putrisandy Wijayanti JSers
Putrisandy Wijayanti JSers
Putrisandy Wijayanti JSers
Putrisandy Wijayanti JSers

#Inilah k'Joe#,,, "MASTER Qta semuuaaa,,,"

oleh PutriSandy Wijayanti JSers pada 20 Januari 2010 jam 20:54
Joshua Sandy yang terpilih sebagai The Master terlihat lembut dan pandai berbicara. Ia adalah juara gelombang pertama The Master. Sekilas, mungkin tak disangka pria berperawakan kurus dengan kacamata minus ini memiliki kemampuan yang dapat membuat banyak orang takjub.
Pria yang mengambil nama panggung Joe Sandy ini adalah seorang ahli mental ilusi, pembaca pikiran, penghipnotis, sekaligus ahli memainkan angka-angka alias Master of Numbers. Berkat kepintarannya mengutak-atik angka ditambah penampilan bak kutu buku, Joe ditahbiskan sebagai The Nerd Magician (Pesulap “Culun”).
“Awalnya enggak terima juga dibilang culun, ha ha,” ungkap mantan pegawai bank ini kepada Tabloid Nova. “Tapi setelah saya pahami dan lakoni, ternyata memang karakter yang pas dengan saya seperti itu. Saya tidak pantas terlihat garang,” kata pria yang suka menganalogikan dirinya dengan Superman ini.
Superman, si manusia super yang menyembunyikan kesempurnaan dibalik kedok manusia biasa. Jika kebanyakan orang berusaha menutupi kekurangan dengan kelebihan yang dimiliki, maka Joe memilih untuk menjadi low profile. “Masyarakat selalu berfikir bahwa pesulap adalah sosok manusia super yang harus sempurna. Pada kenyataannya, kami hanya manusia biasa,” sambungnya.
Satu-satunya kemisteriusan yang dipertahankan Joe hanya setelan jas berwarna hitam-hitam. Bagaimanapun juga, sulap memang menjual hal-hal yang misterius. Lebih dari itu, aksi Joe dalam The Master banyak didominasi oleh hal-hal yang berbau intelegensia. Dalam program yang memiliki tag-line “Mencari Bintang Tanpa Mantra” ini, Joe mengeksplorasi kekuatan pikiran hingga ke titik-titik ekstrim. Salah satu laganya yang paling mencengangkan adalah saat ia menghentikan detak jantungnya sendiri selama 18 detik!
“Semua trik yang saya lakukan sebenarnya bisa dijelaskan dengan logika. Saya hanya memaksimalkan potensi kekuatan pikiran yang tersembunyi dalam diri saya,” ungkap pria yang mendalami sulap dari tahun 1999 ini merendah.
Tentang duelnya dengan Limbad, Joe sempat gugup. Namun ia mengaku telah mengerahkan yang terbaik untul duel ini. “Saya dan Limbad tidak bisa dibandingkan begitu saja karena kami memiliki aliran yang berbeda,” tutur pria yang masih betah melajang ini. Akhirnya, memang yang teradil adalah menyerahkan hasilnya kepada masyarakat. “Mereka yang tampil dalam The Master adalah hasil penyaringan ribuan pesulap. Dalam show ini, semua adalah Master,” kata Joe yang tak pernah berhenti mencari inovasi-inovasi baru dalam dunia sulap.

Putrisandy Wijayanti JSers
putrisandy wijayanti JSers
I luph MJ 4ever
Putrisandy Wijayanti JSers
putrisandy wijayanti JSers

Artikel tntng ka Joe di TabLoid 'BINTANG'

oleh PutriSandy Wijayanti JSers pada 19 Maret 2010 jam 18:17
~JOSHUA SANDY(Pesulap):
antimati gaya membawa keberuntungan~


Bagaimana cara pesulap jika ia melakukan kesalahan di atas panggung yg berujung pada mati gaya??? Joshua atau lebih dikenal dgn Joe Sandy punya jawabannya.

"Saya suka blank ketika lagi perform atau melakukan hal-hal yg enggak penting. Pas lagi ngomong sesuatu tiba-tiba bingung mau ngomongin apa lagi," jelas Joe. Jebolan THE MASTER ini mengikuti kiat para penyanyi."Ya,saya juga lempar pertanyaan atau berusaha interaksi dgn penonton. Padahal,saya sedang berfikir,selanjutnya apa,agar tidak mati gaya di atas panggung" ceplos Joe.

Joe harus berpikir cepat agar tidak jadi korban mati gaya. "Kuncinya komunikasi dengan penonton," papar Joe. Kedua,Joe selalu menyediakan benda-benda yang bisa menolongnya dari ancaman mati gaya. "Kantong seorang pesulap itu memang diisi berbagai macam benda. Nah,saya biasa siapkan beberapa benda agar tidak jadi korban mati gaya," jelas Joe.

Biasanya,dia mengantongi satu paket kartu dan seutas tali. "Jadi pas mulai mati gaya,saya keluarkan itu dan melakukan aksi di atas panggung. Penonton akan mengira itu bagian dari pertunjukan ," lanjut Joe. Kebiasaan Joe menyelipkan beberapa benda di kantong,berbuah keuntungan.

"Waktu itu saya di apotek,menunggu obat. Orang-orang yang sudah mati gaya itu,kan kelihatan,biasanya memainkan handphone,baca-baca sesuatu,padahal mereka mati gaya," kata Joe. Nah saat itu Joe juga merasa mati gaya. Ia memiliki inisiatif untuk menunjukkan keahliannya bermain kartu sulap di hadapan orang lain. "Jadi, saya ajak orang yang juga sedang mati gaya di apotek itu untuk bermain kartu dan mereka tertarik," jelas Joe.

Ternyata,orang yang diajak bermain adalah seorang anggota Event Organizer. "Saya baru tahu dia orang EO. Jadi saya di hubungi dan di minta untuk mengisi sebuah acara," cerita dia.

*maaph cumak nyaLin yg di TabLoid bintang duand,coz di TabLoid Wanita Indonesia n di MajaLah Men's HeaLth,artikeL'a panjaaang2 bgt,,jdii cape ngetik'a...ckckckkk :D*
I luph MJ 4ever
<P
I luph MJ 4ever
Putrisandy Wijayanti JSers
Putrisandy Wijayanti JSers
putrisandy wijayanti JSers
putrisandy wijayanti JSers

Lika-Liku kehidupan Master Joe Sandy

oleh PutriSandy Wijayanti JSers pada 22 Juni 2010 jam 13:56
Joe Sandy->The Master

Air seakan ditumpahkan dari Langit. Sejak sore tadi, hujan terus mengguyur Jakarta. Sesekali guntur terdengar bersahutan, seperti Lomba memekakkan telinga. KuambiL beberapa kertas putih yang sudah kusiapkan sejak pagi tadi. Beberapa kaLi aku membuat coretan-coretan keciL, mencoba mengasah Lagi kemampuanku menghitung angka-angka yang berderet sekian banyak, hanya daLam hitungan detik. Sekilas, kuLihat jam di dinding. Ah, masih ada waktu. MaLam ini aku harus menjadi komentator di The Master Season 3. Roni adikku, tadi siang sudah SMS dari bandung, dia akan menemaniku ke RCTI... Hmmm, nggak terasa, adikku semata wayang itu sudah gede sekarang. Bayang-bayang masa keciL kami seperti diputar uLang. JeLas. Sangat jelas..

Sebagai putra pertama dari pasangan Eddy Taniady & Sarah Lolih Suryani, aku Joshua Sandy Taniady, lahir di Subang, 2 April, tidak pernah membayangkan bahwa keluarga kami yang begitu hangat harus menjadi nggak utuh. Papa meninggal karena tekanan darah tinggi, ketika adikku Eleazar Roni Taniady, biasa dipanggil Roni, baru berusia 2 tahun. Dan waktu itu umurku baru 4 tahun...

Aku bersyukur, masih punya kesempatan mengenal papa, meski hanya sebentar saja. Kami sering keliling kompleks rumah dengan motor, terus ngobrolin tentang apa saja yang kami lihat. Sayang, seperti lagunya Peterpan. Tak Ada Yang Abadi. Papa meninggalkan aku. Seperti mimpi di siang bolong. Aku bahkan tak tahu, saat itu apakah aku menangis atau sebaliknya, karena aku belum tahu akan artinya kehilangan.

Mama, beliau benar-benar sosok yg luar biasa bagiku. Hanya itu yang bisa kukatakan hingga detik ini.... padahal kondisi beliau juga tidak baik. Jantungnya lemah. Bahkan sebelum menikah pun, mama sering pingsan. Namun disaat papa tidak ada,mama tetap tegar. Beliau menerima jahitan dirumah. Kami pun tinggal sekamar bertiga. Mama,roni,dan aku. Kami tinggal dirumah nenek di Subang.

Aku suka bantuin mama mencopot kancing yang salah, membongkar jahitan atau merapikan tumpukan kain mama. Entah mengapa, aku enggak pernah ngerasa itu sebagai beban. Justru semakin aku bisa menemani mama, bercanda dan ngobrol dengan mama, aku semakin bahagia.

Ingin rasanya aku meringankan beban mama, tapi aku masih kecil saat itu. Bisa ngapain? Paling membantu menjelujur jahitan , membersihkan kamar atau ngebujuk roni biar nggak ngambek. Aku juga nggak tega, setiap melihat mama pergi malam-malam ke pelanggan buat nganterin jahitan.

Badanku boleh kecil. Tapi dalam pikiranku, aku sudah seperti
papa,aku harus menjaga mama. Makanya mama Cuma bisa mengeleng-geleng, melihat kenekatanku. Meski kamar dikunci, aku melompat lewat jendela, lantas ke atas genteng, lalu lompat deh keluar pagar. Trus aku kejarke tempat pelanggan mama. Dan ketika mama tiba disana, aku bias tiba-tiba muncul dari barik pohon. Dor! Aku mengejutkan mama. He he he. Wah.. bangga banget bias bikin mama tersenyum haru, melihat tekadku ini.

-OBSESI-

Biasa. Anak kecil kalo di tanya orang soal cita-cita, pasti dia akan jawab mau jadi Dokter atau Insiyur. Tapi aku? Aku selalu jawab, mau jadi Seniman atau Actor. Ha ha ha.. ajaib yah? Padahal aku sama sekali tidak mempunyai sodara atau hubungan khusus yang bakal membawaku ke dunia seni. Yang kuingat banget ya pesulap yang dipasar.

Gini ceritanya.. keluarga kami memang sangat sederhana . tapi mama nggak ingin masa kecil kami suram. Kami berdua pun sering diajak mama ke pasar., lantas kami nongkrong didepan pesulap yg sering main dipasar. Waktu ada papa, aku masih sangat kecil jadi belum begitu mengerti. Tapi setelah agak gedean, aku senang banget setiap kali nonton sulap di pasar. Tahu nggak, bisa berjam-jam aku betah ada disana. Nggak bergeming sedikit pun. Aku selalu berpikir, bagaimana keajaiban2 itu bisa dibuat manusia, ya?

Kalau kamu lihat The Master Season 3 di RCTIi, ada Master Tradisional, bapak Tarno yang selalu membawa koper, dan menyulap kain menjadi kelinci, terus burung. Permainan pak Tarno itu mengingatkan aku akan masa kecilku yang nggak mungkin aku lupakan. Gara-gara suka nonton sulap itu pula, aku mulai terobsesi menjadi Magician.

Tapi namanya manusia, suka duka selalu beruntutan. Keluarga kami juga sempat mengalami pasang surut. Apalagi order jahitan mama kan tidak bisa diandalin. kadang rame, kadang sepi banget. Aku ingat,pernah kami membayar becak dengan beras. Gara-garanya kami nggak ada uang sama sekali, trus mengantar jahitan ke pelanggan naik becak. Ya, bayangannya bakal dibayar. Eh, taunya pelanggannya enggak ada. Pulang lagi deh. Karena dirumah adanya hanya beras, kami bayar ongkos becak dengan beras.

Aku juga senang kalo ada om dan tante datang kerumah. Biasanya mereka meminta aku membelikan minuman atau rokok diwarung atau memilihkan rambut yang beruban. Ntar aku dapat upah. Nah, uangnya itu aku tabung. Suatu hari, mama nggak punya uang. Be li beras pun mama nggak bisa. Akhirnya aku bongkar celenganku, ada 3.000 perak. Bangga banget. Kami bisa makan hari itu. Meski, satu butir telur kami bagi 3, rasanya nikmat banget!

Cerita-cerita mama setiap malam, juga menjadi inspirasiku supaya bisa menghargai orang susah, apalagi belakangan kusadar, ada kekuatan di balik cara kita dalam menyampaikan sesuatu bisa mempengaruhi pikiran orang . sesuatu yang lembut, bisa mematahkan yang keras.

Hidup kami naik turun, seiring waktu. Lulus SD aku melanjutkan sekolah ke SMP yang lokasinya didekat Bandung.
Mama mengajarkan, apapun yang bisa berguna buat kami lakuin, ya lakuin. Bila ngerasa benar, mengapa harus takut beda dengan teman-temanku yang lain. Kesederhanaan dalam keluarga kami, bukan berarti kami nggak kreatif. Lewat beliau, aku belajar menjadi cowok yang tegas, to the point, keras, tapi bila menegur selalu dengan ramah.

Masuk SMP, aku mulai aktif di berbagai ekskul. Bola, beladiri, kesenian, etc.. percaya tidak? Biar gayaku serius begini, aku bisa split, loh.. ha ha ha. Aku juga suka membaca puisi. Nggak tanggung-tanggung, bacaan favoritku karangan Rendra dan Remy Silado. Bila diminta membaca didepan kelas, gayaku pasti heboh. Menjiwai banget, deh! He... he...

-ROMANTIS-

Ingat kan, waktu kecil aku suka bilang cita-citaku menjadi actor atau seniman? Aku nggak menyangka, akhirnya bisa duduk bersama puluhan actor senior, produser, insane perfilman, ketika datang di acara Indonesia Movie Award 2009. Bahkan aku bisa tampil, menunjukkan kemampuanku di depan mereka...
Waktu aku sekolah, RCTI baru diresmikan . hati kecilku bilang, kapan ya aku bisa datang dan melihat gedungnya? Impianku terkabul . aku bahkan bisa tampil di RCTI , dua puluh tahun kemudian! Aku percaya kok, Tuhan sudah mengatur porsi kita masing-masing.

Banyak kejutan-kejutan kecil, tapi bagi keluarga kami tuh sangat luar biasa. Seperti kebiasaanku mengumpulkan Koran bekas bacaan teman atau dari sodara yang main kerumah, trus kujual. Kadang aku juga dapat upah, setelah disuruh ke warung. Semua uangnya ku tabung. Suatu saat ku pecahkan celenganku, bisa buat beli beras atau telor. Waktu kecil aku suka sekali telor asin dan coklat , makanya kebawa sampai sekarang.

Mama juga selalu berdoa dan puasa tiap Jum’at buat kami, anak-anaknya. Saat aku beranjak dewasa, aku masih menyimpan bajuku waktu kecil, dan bantal yang nggak pernah lepas dan selalu kubawa saat tidur. Bayangin tuh bantal, ha... ha... ha... sampai kini, masih ada loh.

Sebuah diari, catatan harian mama juga kusimpan. Aku suka membacanya kembali. Banyak cerita bijak dari mama yang sangat membekas, hingga mempengaruhi caraku berpikir sampai kini.
Aku juga mulai mengoleksi segala benda berbentuk monyet.

Soalnya, setelah kuperhatiin, monyet selalu berpegangan diranting, lantas berpindah-pindah. Tapi dia tidak akan melepaskan pegangannya, sebelum dia yakin ranting berikutnya kuat. Artinya nggak boleh gambling dalam hidup, harus ada pertimbangan matang. Jangan menuruti kata hati saja...

Selain itu, aku mempunyai peliharaan seekor kucing yang tadinya kutemui di jalan. Karena kasihan, kehujanan, ku bawa pulang. Hingga sekarang, dia bersamaku.
Romantis? Ha ha ha... ada yang nanyain itu, ketika aku mulai masuk SMAN 2 Petang, Subang, nyatanya aku memang suka buku, filsafat, sehingga mungkin gayaku bicara dibilang serius banget . tapi kalau sudah ngobrol lama, pasti beda.
Permainan kesukaanku waktu kecil juga kubawa hingga aku dewasa. Aku suka main banteng-bentengan, tebak-tebakkan, trus bikin berbagai permainan yang bisa membuat orang-orang sekitarku terheran-heran. Ya, sulap itu. Magic. Gara-gara aku ngerasa terhibur banget setiap melihat sulap di pasar, aku jadi berpikir, gimana bisa bikin keajaiban itu...

-MAGIC-

Studiku hanya sampai D1 management, karena aku harus buru-buru bekerja, agar bisa membantu ekonomi keluarga. Entah, darimana mulang, aku malah dapat obyekan, bikin skripsi. Jadi boleh ge-er dikit, nih. Hitam atas putih, aku lulusan D1, tapi realitanya aku S1. Buktinya, berbagai jenisa metode skripsi , mampu kukerjakan. Nggak hanya itu, aku juga mulai bekerja di sebuah bank swasta. Sambil bekerja, aku masih suka main sulap saat ada acara di kantor.

Tahun 2004, aku dapat gelar juara favorit waktu ikut gelar lomba antar magician di Mobile-Expo Bandung. Nggak lama, 2006, aku menang lagi di Bandung Magic Competition yang skalanya lebih besar. Akhirnya aku memilih memanfaatkan kemampuan magic-ku buat mencari makan. Tahun 2004, aku meninggalkan bank, tempatku bekerja. Aku yakin, pekerjaan apapun, bila kita menikmatinya, pasti hasilnya juga maksimal.

Jam terbangku makin kencang. Aku pernah juga memborong satu kotak jamu tradisional, gara-gara pengen memperoleh mainan sulapnya. Ceritanya, aku lagi di pasar, melihat penjual jamu. Dia menjual jamunya dengan main sulap duluan. Alat peraganya unik, sederhana. Aku mau membelinya , tapi dia nolak. Akhirnya aku akalin deh, aku bela-belain ngeborong semua dagangannya hari itu dengan bonus dapat mainan sulapnya, ha ha ha...

Kebahagiaan kami seperti terenggut seketika, tahun 2006 mama di panggil Sang Pencipta. Aku dan Roni benar-benar kehilangan. Kami berdua seakan kehilangan pijakan. Tempat yang paling nyaman buat kami berlindung. Namun pesan mama yang selalu membuat kami semangat, kami berdua pun tetap kompak meski mama tidak ada .

Adikku menyelesaikan kuliahnya dan kini bekerja disebuah bank. Sementara aku? Reality Show The Master membawaku ke dunia baru. Tak pernah kubayangkan, impianku 20 tahun lalu melihat gedung RCTI terwujud. Bahkan, aku bisa menghibur jutaan pemirsa. Iklan, jadwal tampil di berbagai acara, mulai berdatangan. Aku juga mulai cari tempat tinggal di Jakarta. Karena bolak-balik Jakarta-Bandung terus, bisa bikin drop staminaku. Kini bila ada orang mudah mengauh, marah atau protes dengan keadaan, aku hanya bisa menyarankan agar kita tetap menghadapi semua masalah dengan kepala dingin. Semua pasti ada jalan keluar dan nikmati apa pun yang kita punya.

Suber: KerenBeken.
DituLis uLang oLeh: Siska JSers Edogawa

Kaka Joeee!!!:p
putri_sandy
I luph MJ 4ever
I luph MJ 4ever
I luph MJ 4ever

Kisah Hidup MASTER JOE SANDY~,,,

oleh PutriSandy Wijayanti JSers pada 20 Januari 2010 jam 21:37
Master, Joshua Sandy Taniady, lahir di Subang, 2 April 1973. Ia dibesarkan di keluarga caturwarga yang sederhana. Ia tinggal bersama ayah-ibunya, Eddy Taniady dan Sarah Lolih Suryani dan adik laki-lakinya, Eleazer Roni. Mereka hidup dalam kesederhanaan dan bahagia. Kadang-kadang, ayah Joe kecil membawa Joe berkeliling sekitar rumahnya dengan sepeda motornya untuk menghibur Joe. Namun, kebahagiaan keluarga ini sempat hancur ketika Pak Eddy Taniady meninggalkan istri dan anak-anaknya, ketika Joe Sandy masih berusia 4 tahun, dalam serangan penyakit darah tingginya. Adiknya bahkan belum sempat mengenali wajah ayahnya.

Kehilangan tonggak rumah tangga, tidak serta-merta membuat keluarga ini jatuh terpuruk. Ibu Joe mempunyai keahlian dalam jahit-menjahit,sehingga beliau mulai menerima pesanan. Jadi, semasa kanak-kanaknya, sepulang sekolah, Joe kecil membantu ibunya membongkar jahitan yang salah, memasangkan kancing, mengukur lebar dan panjang kain. Mungkin kebiasaannya mengukur ini membuatnya mulai mencintai angka. Dari hasil keterampilan tangan Ibu Joe ini, mereka menggantungkan kebutuhan hidup sehari-hari.

Akan tetapi, Ibu Joe mempunyai penyakit jantung lemah sehingga kadang-kadang beliau pingsan, jatuh sakit, sehingga tidak dapat menerima pesanan. Pernah, saking sepinya pesanan baju, keluarga ini makan dengan lauk sebutir telur dibagi tiga. Sekali waktu, mereka kehabisan beras sehingga Joe harus membuka tabungannya yang hanya berjumlah Rp 3000,- saja untuk membeli beras, sehingga hari itu mereka bisa makan.

Karena pekerjaan jahitan memiliki tenggat waktu, sering Ibu Joe harus mengantarkan jahitan pada malam hari ke tempat tinggal para pemesan. Joe tidak tega membiarkan ibunya berjalan malam-malam sendirian, tanpa ada yang menemani. Joe memaksakan diri untuk ikut dengan ibunya, namun dilarang hingga pintu rumahnya dikunci hingga Joe tidak bisa keluar dari rumahnya dan mengikuti ibunya.

Bayangkan ini... Joe kecil yang tidak kehabisan akal, melompat dari jendela dan memanjat atap agar bisa bebas dari rumahnya untuk mengawasi mamanya, menjaga mamanya tercinta... Ketika akhirnya perbuatan Joe ketahuan, Ibu Joe menyerah dan akhirnya memperbolehkan Joe untuk ikut mengantarkan pesanan.

Ibu Joe sungguh merupana sosok yang tangguh dan penuh kasih sayang. Bagaimana tidak? Beliau lelah, berjuang mati-matian kerja keras di depan mesin jahit untuk menyekolahkan kedua anaknya, masih menyempatkan diri setiap malam untuk menceritakan dongeng-dongeng, fabel-fabel, untuk membuai Joe dan Roni adiknya. Satu pesan Ibu Joe yang selalu diingat: selalu bersiap-siap, prepare, seperti unta yang minum air banyak-banyak untuk perjalanan jauh nantinya, jangan seperti manusia dengan hati kosong menimbun harta sebanyaknya di gudang. Dan banyak lagi petuah-petuah lainnya agar kedua anaknya dapat menjadi orang berguna di masa depan.

Sayang sekali, Ibu Joe tidak dapat melihat putra sulungnya sungguh telah menjadi The Master sejati dan telah membanggakan banyak orang, karena beliau dipanggil Tuhan untuk meninggalkan kedua putranya pada bulan Maret 2006 lalu...

Semoga dari atas sana, Ibu Sarah Lolih Suryani dapat melihat putranya—yang dulu bersikeras untuk ikut dengannya mengantar pesanan, yang dulu berusaha untuk menggantikan sosok ayah yang hilang dengan menjaga ibu dan adiknya, telah meraih prestasi yang amat tinggi, dan telah menjadi kebanggaan kita semua. Amin...

***

Masuk SMA, Joe mulai mahir memainkan bakat sulapnya. Ia pamerkan keterampilannya pada teman-teman sekelasnya. Keterampilan ini didengar orang-orang sehingga Joe mulai sering mendapat undangan mengisi acara ultah.

Lulus SMA, Joe mengambil D1 Komputer Perbankan agar bisa cepat kerja untuk membiayai kuliah adiknya dan kebutuhan hidup. Namun Joe juga mengejar ketertinggalannya dengan banyak membaca dan belajar filsafat dan akhirnya mendapat pekerjaan sampingan, yaitu membuatkan skripsi S1. Setelah lulus D1, Joe bekerja di sebuah bank swasta. Kecakapannya magic-nya didengar juga oleh teman-teman sekantor, sehingga ia sering didaulat untuk mengisi acara kantor.

Suatu ketika, Master Joe mengikuti “Bandung Magic Competition” di Sasana Budaya Ganesha Bandung. Di sana ia bertemu Master Deddy Corbuzier sebagai juri kompetisi tersebut dan mendapatkan juara 1. Sadarkah mereka, di masa depan nanti, mereka akan bertemu lagi dalam ajang kompetisi yang lebih bergengsi dengan peran yang sama: The Master RCTI, Deddy sebagai juri, Joe sebagai peserta, dan Joe kembali menjadi juara 1?

Suatu kebetulan? Satu minggu kemudian, setelah kompetisi itu berakhir, adik Master Joe, Eleazer Roni juga diwisuda di gedung yang sama dan menduduki kursi yang sama dengan yang diduduki Master Joe minggu lalu. Kebetulan lagi? Rasanya tidak karena Tuhan telah menggariskan jalan hidup dan rencana terindah yang mungkin akan mengejutkan kita manusia.

Dua puluh tahun yang lalu, ketika RCTI mulai mengudara dan mewarnai layar kaca Indonesia, Joe Sandy mempunyai impian untuk dapat tampil di RCTI. Ia meragu, apakah mungkin impiannya bisa terwujud? Ternyata impian itu terwujud! Tuhan Mahatahu. Tuhan mengerti, Tuhan memahami, Tuhan peduli. Perjuangan Joe Sandy di masa lalunya dibayar tuntas dan lunas. Setiap pengorbanan, kepedihan dan kerja kerasnya, dibalas-Nya dengan menganugerahi Joe Sandy dengan gelar The Next Master of Magic

Sumber: Majalah Aneka Yess! No. 11 edisi 25 Mei - 7 Juni 2009(CoPas dr BlogNy Kak Hendry Filcozwei Jan)

I luph MJ 4ever
putri_sandy
I luph MJ 4ever
I luph MJ 4ever
I luph MJ 4ever
I luph MJ 4ever

The Master

The Master merupakan acara realitas televisi Indonesia yang menandingkan kemampuan seorang pesulap dengan pesulap lainnya. Acara yang akrab dengan tagline "Mencari Bintang Tanpa Mantera", ini kali pertama ditayangkan pada 6 Februari 2009 hingga 8 Mei 2009 setiap pukul 21.30 hari Jumat hingga 00.30 keesokan harinya. Namun jam tayang The Master kadang-kadang bisa bergeser ke hari Sabtu dengan jam yang sama karena di geser acara yang tampaknya lebih prioritas utama untuk ditayangkan. Setiap musim menampilkan 5 kandidat (6 kandidat di Season 3) dengan aliran sulap yang berbeda-beda dan setiap episodenya akan tersisihkan 1 kandidat hingga pada akhirnya tinggal tersisa 1 orang. Sistem eliminasi ini menggunakan perolehan persentase SMS dari para penonton televisi. Setiap selesai menampilkan aksinya, para kandidat akan dikomentari oleh dewan juri yang terdiri dari 4 orang, 3 orang dewan juri tetap yaitu Deddy Corbuzier, Romy Rafael, Melissa Karim, dan 1 orang lainnya berbeda-beda setiap episodenya yaitu artis yang sedang populer. "The Master" dipandu oleh Nico Siahaan. The Master mampu meraih rating sebanyak 11,4. Di luar negeri ada satu acara yang mirip yang itu Phenomenon (TV series) durasi tayangnya lebih pendek (hanya 60 menit termasuk iklan) beda dengan acara The Master yang durasinya bisa dari 120 menit hingga lebih, tergantung bagaimana pertunjukkan para perserta.

~Peserta

Musim 1

  1. Joe Sandy (i Like it,,Master Of Numbers)
  2. Abu Marlo
  3. Angelina Zhi
  4. Richard Rain
  5. Aldy Sungkar

 Musim 2

  1. Limbad
  2. Denny Darko
  3. Rhomedal Aquino
  4. Sam White
  5. Duo Robin (Robert Stevan Rustandi - Indera Romero)

Musim 3

  1. Rizuki
  2. Bayu Gendeng
  3. Krisnaji
  4. Fabian
  5. Ronald Ricardo
  6. Duo Dibor (Dinno - Boris)

 Musim 4

  1. Cosmo
  2. Ivan
  3. Jeva
  4. Ken
  5. Russel Miracle
  6. Edo Shadow

Kandidat The Master

Akhir Tayang

Hingga musim ke empat, tayangan The Master ini berhenti untuk sementara. Tayangan Final inaugurasi antara juara The Master musim 3, Rizuki, dan Koesnoe Efendi alias Cosmo dari musim 4 pada hari Jumat 21 Agustus 2009 menjadi penutup kompetisi The Master. Acara ini dihentikan sementara hingga ditemukan konsep baru.
The Master yang akan dikonsep ulang bentuk acaranya, diperbaiki kekurangan-kekurangan yang ada, dan kemudian akan kembali mencari bakat-bakat sulap di masyarakat Indonesia.

Pro dan Kontra

Tanyangan ini mendapatkan reaksi yang kontroversial dengan masyarakat yang bukan pesulap. Yakni, masih maraknya pandangan bahwa The Master bersifat klenik serta menggunakan unsur mistis dan gaib. Sebenarnya, acara televisi ini hanya merupakan hiburan dengan trik sulap semata dan bukan memakai unsur sihir. Sebuah hiburan yang sama halnya jika kita menonton film aksi atau film kanuragan bahkan sinetron Wiro Sableng. Namun hal itu tetap saja menjadi perdebatan bagi kaum awam karena ketidaktahuan mereka akan sulap.[1] Hal tersebut menjadikan Tim Produksi mempunyai pekerjaan rumah yang harus mereka diselesaikan. Mungkin reaksi protes terjadi karena penampilan salah satu pesertanya, Master Limbad yang kerap mempertontonkan aksi-aksi yang terkesan menggunakan ilmu sihir. Bisa ya tapi bisa saja tidak. Apapun itu, pihak Produksi harus mendaur ulang dengan konsep yang baru dengan lebih baik.
Sulap akan selalu tampak mengherankan dan mengagumkan selama kerahasiaannya masih terjaga dengan baik. Dan setiap pesulap dituntut untuk selalu memegang teguh kode etiknya, yaitu: harus berlatih dan benar-benar menguasai permainannya dengan sempurna sebelum tampil dan harus selalu menjaga kerahasiaan permainan dan triknya. Dan karena kode etik inilah yang membuat seorang pesulap atau bahkan acara sulap dituding sebagai acara yang memakai sihir. [2]

 Program Turunan

Karena begitu memuaskan ratting yang didapat atas tayangan The Master, RCTI juga menayangkan program turunan dengan acara serupa yaitu The Master Junior. Acara ini merupakan ajang kompetisi sulap bagi anak-anak usia antar 6 hingga 12 tahun, ditayangkan setiap hari Sabtu dan Minggu.Program The Master pulalah yang menginspirasi sehingga banyak acara-acara magic yang kembali tayang di tv setelah tayangnya the master

Munculnya ULAR NAGA di kutai barat


Heboh, kemunculan Ular Naga di Sungai Mahakam (Kutai Barat). Masyarakat Kutai Barat (Kubar), khususnya warga Mahakam Ulu, digemparkan kemunculan sepasang ular raksasa sebesar drum atau berdiameter sekitar 60 sentimeter dengan panjang sekitar 40 meter. Ular raksasa itu terlihat meliuk di permukaan air di Riam Haloq, Kampung Long Tuyoq, Kecamatan Long Pahangai.

Ular raksasa yang melintas di sungai itu diyakini masyarakat Suku Dayak sebagai naga. Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribun, sebenarnya peristiwa kemunculan naga terjadi Jumat (29/1/2010).

Gambar/Foto Ular raksasa di sungai Mahakam
Ular Naga Sungai Mahakam

Saat itu sebuah longboat berangkat dari Long Bagun menuju Long Pahangai. Longboat tiba siang hari di Kampung Long Tuyuq, hulunya Riam Haloq. Saat itulah motoris dan penumpang longboat melihat sepasang ular raksasa melintas di permukaan Sungai Mahakam dari arah berlawanan.

Begitu mengetahui sepasang naga lewat, motoris langsung menepikan longboat ke tepi sungai karena khawatir menjadi korban. "Ternyata kedua naga itu berjalan terus dan tidak merasa terganggu dengan kehadiran longboat," tutur Dodik, yang mendengar cerita dari keluarganya di Mahakam Ulu.

Setelah itu, motoris dan beberapa penumpang langsung mengambil gambar menggunakan ponsel berkamera karena menganggap itu sebuah momen langka. Di wilayah Kubar sendiri foto ular raksasa itu telah tersebar dan masyarakat menjadi heboh.

Menurut seorang warga Kampung Lutan, Kecamatan Long Hubung, sebenarnya ada dua naga yang terlihat. Satu naga diyakini berjenis jantan karena di kepalanya ada dua tanduk dan naga betina karena tidak ada tanduknya. Kedua binatang itu memiliki empat kaki, warna kulit hitam dengan panjang sekitar 40 meter dan diameter tubuh sekitar 60 sentimeter.

Ia menambahkan, sebelumnya di Long Tuyoq bahkan ada seorang warga dan anaknya yang sedang berburu babi melihat ular raksasa tersebut. Saking kagetnya, sang anak sampai tidak bisa berbicara hingga kini.

Menurut kepercayaan masyarakat setempat, kemunculan naga bagi Suku Dayak adalah sebuah pertanda, yakni pemberitahuan akan turun hujan lebat yang diiringi banjir yang terjadi tiga hari setelah kemunculan ular raksasa. Hal itu lebih meyakinkan karena sejak Senin (1/2/2010) hingga Rabu (3/2/2010), air Sungai Mahakam meluap dan mengakibatkan banjir yang melanda beberapa kecamatan di sepanjang Sungai Mahakam, di antaranya Long Bagun, Laham, Long Hubung, Long Iram, Tering, Melak, Muara Pahu, Penyinggahan, dan Mook Manaar Bulatn.

Sulit akses
Kampung Long Tuyoq terletak di Kecamatan Long Pahangai. Memiliki luas 126,95 kilometer persegi dan dihuni mayoritas Suku Dayak Bahau Busang. Mereka tinggal di sepanjang Sungai Mahakam dengan mata pencarian sebagai petani tadah hujan, karet, vanili, berburu, dan penambang emas tradisional.

Long Tuyoq merupakan daerah yang terpencil sehingga akses menuju ke sana cukup sulit. Dari Samarinda jika menggunakan pesawat kecil DAS, membutuhkan waktu 1 jam hingga di Datah Dawai. Setelah itu harus melanjutkan perjalanan dengan ketinting menuju hilir Sungai Mahakam, membutuhkan waktu sekitar 2 jam. Jika menggunakan longboat butuh waktu 1 jam.

Sementara jika menggunakan kapal motor (taksi air) dari Samarinda menuju Long Bagun membutuhkan waktu dua hari. Dari Long Bagun dilanjutkan dengan menggunakan speedboat, tarifnya Rp 500.000 per orang, sedangkan longboat Rp 400.000 per orang.

Butuh waktu 12 jam dari Long Bagun sampai di Long Tuyoq. Jalur sungai yang dilewati penuh tantangan dan risiko karena harus menghadapi keganasan riam-riam yang ada di sepanjang Sungai Mahakam. Riam yang dikenal paling ganas adalah Riam Panjang dan Riam Udang, di sana terdapat batu-batu karang yang tajam serta pusaran air yang siap menelan perahu jika tak berhati-hati melintas. Di kanan-kiri Sungai Mahakam menuju Kampung Long Tuyoq ditumbuhi pohon-pohon besar seukuran tubuh kerbau.

Ular 33 meter
Sebelumnya, pada Februari 2009, Kalimantan juga bikin heboh dunia saat muncul sebuah foto udara yang memperlihatkan ular raksasa tengah melintas di sebuah sungai di Sarawak, Malaysia. Ular raksasa itu berenang di Sungai Baleh, Sibu, Serawak, bagian utara Kalimantan.

Sebuah foto ular raksasa terlihat berenang melenggak-lenggok di sebuah sungai tropis yang dikelilingi oleh hutan gambut. Ular berwarna hitam itu sangat besar, hampir memenuhi sungai yang terletak di tengah-tengah hutan rawa yang rimbun. Air beriak di kiri kanannya. Kabarnya, foto itu diambil dari sebuah helikopter, 11 Februari 2009.

Foto itulah yang menjadi perdebatan. Kalimantan memang memiliki ular-ular raksasa.  Namun, selama ini ular yang besar yang baru ditemukan adalah sejenis sanca atau piton atau masyarakat Kalimantan menyebutnya ular sawah, yang panjangnya belasan meter.

Namun, ular yang terlihat di foto dan beredar luas di internet, termasuk Youtube, itu jauh lebih panjang dan besar dibandingkan dengan temuan piton. Diperkirakan panjangnya 100 kaki atau sekitar 33 meter.
Ular Raksasa sungai Kalimantan

Gambar Ular raksasa tersebut diambil oleh anggota wilayah bencana banjir yang kemudian diterbitkan oleh Utusan Sarawak, sebuah koran lokal. New Straits Times di Kuala Lumpur juga memuat foto tersebut, yang kemudian dirilis oleh The Telegraph, Inggris.

Ada juga yang tidak memercayai foto itu dan menganggapnya rekayasa semata. Hal itu karena terlalu jauhnya pengambilan gambar ular tersebut. Benar atau tidak, foto itu sudah membuat masyarakat di sekitar Serawak, khususnya Sibu, ketakutan sebab sungai itu merupakan urat nadi transportasi masyarakat selama ini.Berdasarkan legenda yang hidup di masyarakat setempat, memang dipercaya tentang adanya ular besar di kawasan tersebut yang bernama Nabau. Menurut kepercayaan, Nabau merupakan ular dengan panjang 80 meter dengan kepala naga dan tujuh lubang hidung. Masyarakat desa yang tinggal di Sungai Baleh Borneo memercayai makhluk mistik tersebut. Selain itu, masyarakat memang sering melihat ular-ular besar di kawasan itu.

Nah, bila kedua foto itu asli, apakah ular yang terlihat itu sejenis piton atau anaconda? Hingga kini memang belum ditemukan adanya anaconda di Kalimantan.

Rekor ular terpanjang saat ini memang anaconda (eunectes) dari Amazon. Anaconda merupakan keluarga boa. Panjang anaconda yang terbaru ditemukan adalah 50 kaki, tetapi para ilmuwan percaya ada anaconda yang panjangnya 80 kaki, bahkan 100 kaki dari temuan kulit ular tersebut oleh sebuah ekspedisi ilmuwan Inggris tahun 1992. Dalam keluarga anaconda, menurut situs lingkungan Mongabay, yang terbesar adalah anaconda hijau (Eunectes murinus). Panjangnya mencapai 43 meter.

Piton Asia adalah ular terpanjang kedua. Ilmuwan menyebutnya Asiatic reticulated python (Python reticulatus). Piton terpanjang yang ditemukan di kawasan Kalimantan panjangnya 33 kaki dan merupakan rekor dunia sanca terpanjang saat ini. Para ilmuwan percaya panjang piton bisa mencapai 50 kaki atau sekitar 15 meter.

Bedanya, anaconda lebih langsing dan ahli berenang. Sementara piton lebih gemuk dan hanya suka kelembaban, bukan di air. Anaconda menggigit mangsanya sampai mati sebelum menelan, sementara piton menggunakan kekuatannya dengan membalut mangsa sampai tulang-belulangnya hancur atau tak bergerak lagi, kemudian ditelan bulat-bulat.

Awal Februari tahun lalu, para ilmuwan juga menemukan fosil ular seberat sebuah mobil kecil. Ular itu diperkirakan bisa melumat binatang seukuran sapi. Monster sepanjang 45 kaki bernama Titanoboa ini sangat besar dan hidup dengan memakan buaya dan kura-kura raksasa. Beratnya mencapai 1,25 ton. Ia biasa merayap di sekitar hutan-hutan tropis Amerika Selatan 60 tahun silam. (tribun kaltim)

Fenomena Jabal Magnet di Mekkah dan Madinah


REPUBLIKA.CO.ID,Fenomena alam terus terjadi di tanah suci Makkah dan Madinah. Seperti jabal (gunung) magnet yang tidak habis-habis dibicarakan orang, termasuk jamaah umrah dan haji asal Indonesia. Pasalnya, gunung ini mampu mendorong kendaraan dengan kecepatan 120 km/jam dengan posisi perseneling netral. Fenomena tersebut membuat jabal magnet yang meskipun tidak se terkenal jabal Uhud maupun Jabal Rahmah, belakangan menjadi semakin popular.

Lokasi gunung ini cukup jauh dari Kota Madinah, yakni sekitar 40 kilometer menuju arah Kota Tabuk. Tampilannya, tampak seperti gunung-gunung kebanyakan di Arab Saudi. Yaitu berupa bukit bebatuan yang gersang.

Perbedaan hanya dapat dirasakan ketika kendaraan sampai di jalan raya antara perbukitan tersebut. Sebab, jalan sepanjang sekitar 4 kilometer di kawasan perbukitan ini diyakini memiliki daya dorong. Mobil akan berjalan dengan kecepatan tinggi menjauhi jabal magnet menuju Madinah meskipun dengan posisi perseneling netral.

Sedangkan, jika mobil dikendarai melewati jabal magnet kea rah Kota Tabuk, pengemudi akan merasakan kesulitan dalam menyetir. Mobil akan terasa berat dan hanya mampu melaju dengan kecepatan 15-20 km/jam, padahal jalanan yang dilalui tidak menanjak.

Tidak ada batasan yang jelas, mulai dari mana jalanan yang memiliki medan magnet tersebut. Namun kebanyakan orang bercerita, pengaruh magnet itu dapat mulai dirasakan apabila kendaraan melaju dari bendungan air yang letaknya tak jauh dari putaran jabal magnet hingga bukit menjelang persimpangan menuju Kota Madinah.

Tidak hanya itu, jarum penunjuk kompas yang dikeluarkan di lokasi jabal magnet juga tidak bekerja sebagaimana mestinya. Arah utara-selatan menjadi kacau. Bahkan beberapa pengunjung mengaku pernah kehilangan data di telepon selulernya di lokasi tersebut.

Magnetic Hill, atau warga setempat menyebutnya Manthiqa Baidha, yang berarti perkampungan putih. Namun, banyak yang menamainya Jabal Magnet. Secara geologis, fenomena Jabal Magnet bisa dijelaskan dengan logika. Karena, Kota Madinah dan sekitarnya berdiri di atas Arabian Shield tua yang sudah berumur 700-an juta tahun.

Kawasan itu berupa endapan lava "alkali basaltik" (theolitic basalt) seluas 180.000 km persegi yang berusia muda (muncul 10 juta tahun silam dengan puncak intensitas  2 juta tahun silam). Lava yang bersifat basa itu muncul ke permukaan bumi dari kedalaman 40-an kilo meter melalui zona rekahan sepanjang 600 kilo meter yang dikenal sebagai "Makkah-Madinah-Nufud volcanic line".

Selain itu, otoritas Saudi Geological Survey (SGS) pada 1999 sempat dikejutkan dengan adanya aktivitas swarm (gempa kecil terus-menerus) di Harrah Rahat yang merupakan pertanda naiknya sejumlah besar magma. Bahkan, di sekitar Madinah diketahui ada kegempaan aktif di Harrah Rahat, yang sangat dimungkinkan terjadinya migrasi magma dan sebagian di antaranya diduga menyusup ke bawah Jabal Magnet, sehingga muncul “medan magnet” (daya tarik bumi) di kawasan itu.

Memang banyak gunung berapi terbentuk di sepanjang zona rekahan itu. Seperti Harrah Rahat, Harrah Ithnayn, Harrah Uwayrid dan Harrah Khaybar. Tidak seperti di Indonesia yang gunung-gunungnya berbentuk kerucut, sehingga memberi pemandangan eksotis, gunung-gunung di Arab berbentuk melebar dengan puncak rendah. Kompleks semacam ini cocok disebut volcanic field atau harrah dalam bahasa Arab.

Cerita mengenai jabal magnet ini, sebenarnya awalnya ditemukan secara tak sengaja oleh seorang arab baduy, yang menghentikan mobilnya tanpa menarik rem tangan di lokasi magnet tersebut. Sejak saat itu, cerita menyebar ke berbagai pelosok arab maupun negara-negara lain. Pemerintah Arab Saudi bahkan menjadikan jabal magnet ini sebagai salah satu objek wisata, namun melarang orang-orang untuk melakukan ritual agama di lokasi tersebut. 

Untuk itu, kerajaan Arab Saudi sudah membangun jalan raya yang sangat lebar, agar pengunjung bisa merasakan dorongan magnet ketika melaju dengan kendaraannya. Di bagian ujung dibuat jalan melingkar untuk putaran ketika pengaruh medan magnet sudah terasa lemah. Selain itu, di kedua sisi jalan pun telah dibangun tenda-tenda untuk pengunjung dan ditanami pepohonan agar pemandangan lebih hijau.

Di daerah yang terhitung hijau karena banyak ditumbuhi pohon kurma itu, juga dilengkapi sarana wisata lainnya. Ada tenda-tenda untuk pengunjung, ada mobil mini yang bisa disewa untuk merasakan tarikan medan magnet itu. 

Jalan dari kota madinah ke lokasi magnet tersebut pun sudah mulus, sehingga untuk bisa mencapai lokasi hanya memerlukan waktu sekitar 45 menit dengan mobil kecil atau bus. Jabal magnet, kini telah menjadi daya tarik tersendiri bagi banyak orang dari berbagai negara.

Fenomena jabal magnet ini seperti melengkapi fenomena penemuan posisi Mekkah sebagai poros bumi atau berada pada titik 0 sesuai hadits nabi “(Baitullah) Al-Haram adalah tanah suci poros tujuh langit dan tujuh bumi “. Apalagi jika mengingat bahwa kompas yang dibawa ke tanah suci tidak akan bergerak ke utara maupun selatan.

Yusuf al-Qaradawi, seorang ulama Mesir yang dikenal di seluruh dunia Islam karena acara televisi populernya "Syariah dan Kehidupan" menilai Mekkah lebih cocok menjadi meridian utama karena keselarasan yang sempurna dengan medan magnetis utara.

Ia menyebut kota suci adalah "zona magnet nol" dan telah memenangkan dukungan dari beberapa ilmuwan Arab seperti Abdel-Baset al-Sayyed dari Pusat Penelitian Nasional Mesir yang mengatakan gaya magnet di Mekkah kecil. "Itu sebabnya jika seseorang melakukan perjalanan ke Mekah atau tinggal di sana, dia tinggal lebih lama, lebih sehat dan kurang dipengaruhi oleh gravitasi bumi," katanya. "Anda mendapatkan penuh energi," tambahnya